(Debat di Mata Najwa) Disebut Anies Ingin Memecatnya, Ini Jawaban Ahok

 


Debat Ahok dan Anies di acara Mata Najwa Metro TV.

Debat cagub DKI Jakarta putaran kedua di Metro TV, Senin 27 Maret 2017 berlangsung seru. Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berusaha menajamkan visi dan misinya sekaligus menyerang satu-sama lain. Dalam segmen ketiga, ada peristiwa yang unik terjadi karena saat itu Anies menyebut ingin memecat Ahok dari posisi gubernur.

Saat acara tersebut, pembawa acara Najwa Shihab, persepsi yang ada adalah Ahok banyak memecat bawahannya tapi Anies tidak tegas dan tidak akan berani memecat bawahannya.

“Pak Anies, persepsinya tepat tidak (bahwa Anda) tidak tegas, tidak mungkin berani pecat anak buah?” tanya Najwa Shihab.

Secara mengejutkan Anies menghubungkan persepsi dirinya tak tegas dengan keinginannya menjadi Gubernur DKI dengan bungkusan kata 'pecat'. Kata yang akhir-akhir ini dipakai orang lain menyerang dirinya karena mengungkit soal pemecatan dirinya sebagai Mendikbud oleh Presiden Jokowi.


“Tidak mungkin berhentikan anak buah? Sekarang aja saya sedang berusaha memberhentikan Pak Basuki dari gubernur. Wah apalagi anak buah!” jawab Anies untuk menyerang Ahok.

Lalu bagaimana tanggapan Ahok. Seperti biasa Ahok langsung menjawab to the point, langsung ke titik persoalan dan tidak melebar ke persoalan lain namun kali ini dilakukannnya dengan tenang.

“Ya kalau soal mau pecat saya, bukan tergantung Pak Anies, tapi tergantung warga Jakarta sih,” jawab Ahok langsung.

“Ya kontrak saya sampai Oktober 2017 ya,” terus Ahok.

Ahok menekankan bahwa dirinya adalah pelayan warga Jakarta, dan Anies tidak bisa memecat dirinya sebagai calon gubernur tapi sebagai warga DKI (melalui proses pencoblosan di Pilgub DKI).

“Dalam hal ini, saya memang anak buahnya Pak Anies karena saya pelayan warga Jakarta, kebetulan Pak Anies warga Jakarta, ya saya anak buahnya. Makanya kalau mau memecat saya, bukan sebagai calon gubernur, tapi sebagai warga DKI,” tutup Ahok.

No comments:
Write komentar