JAKARTA, – Arab Saudi diambang kebangkrutan ekonomi sebagai akibat kesalahan strategi politik dan perangnya di Yaman. Sementara itu pasukan bayarannya, yakni ISIS telah menderita kekalahan perangnya di berbagai negara seperti Suriah dan Irak. Keadaan ini kemudian memberi pengaruh besar terhadap kelompok-kelompok ekstrim dan eksklusif di Indonesia, yang mana biasanya mereka sangat vulgar dan arogan dalam aksi-aksi brutalnya di jalanan maupun cuapan-cuapan sarkasmenya di medsos, sekarang mereka sepertinya tengah bersembunyi dan mengubah siasat politik mereka dengan lebih moderat.
PKS misalnya, yang selama ini terdepan dalam menyuarakan kepentingan politik Arab Saudi sebagai markas ideologi Wahabi Takfiri, mulai menutupi wajah politik aslinya dengan menyelenggarakan berbagai acara hari besar Islam yang merupakan bagian dari tradisi NU dan Syiah, seperti acara Maulid Nabi Muhammad saw. yang selama ini mereka perolok-oloknya sebagai bentuk ritual yang bid’ah dan sesat
Dahulu ulama-ulama besar dan kharismatik di negeri ini telah mengantisipasi akan adanya kekacauan pemikiran yang akan berdampak pada berguncangnya stabilitas keamanan dunia ini, dengan mendirikan organisasi massa Islam yakni Nahdlatul Ulama (NU) yang di lambang organisasinya telah diilustrasikan dengan sebuah dunia yang diikat oleh tali dan disinari oleh sembilan bintang.
Maka benarlah dengan apa yang dikhawatirkan oleh para ulama besar kita terdahulu, dan segala langkah-langkah antisipatifnya dengan mendirikan NU hingga sampai detik ini tiada kekuatan manapun yang mampu menerobos pagar betis NU untuk menghancur leburkan Kebhinekaan Indonesia, dengan cara menebarkan fitnah dan pengkafiran-pengkafiran yang tiada habis-habisnya.
Kerukunan antar umat beragama di Indonesia tetap awet terjaga, tetapi mereka yang berusaha memecah belahnya malah hancur sendiri sebelum Rakyat Indonesia dengan keteguhan prinsipnya menggilas arogansi mereka dimana-mana. Akhirul kalam: Jayalah Negeriku Indonesia ! Merdeka !…(SHE).
Saiful Huda Ems (SHE). Pemerhati masalah politik dan kehidupan umat beragama di Indonesia.
Akun Facebook: Saiful Huda Ems,ARN
No comments:
Write komentar