Misteri Kepulauan Nusantara di Atas Kepala Dewi Kemenangan Yunani Pada Tropi Piala Dunia

 


Sang pembuat trofi piala dunia, Silvio Cazzaniga menaruh letak indonesia di trofi piala dunia, tepat di atas kedua tangan itu.Dan denah peta indonesia di tropi piala dunia adalah yang paling jelas,detail dan paling utuh di banding negara - negara lain.

Konon sang pembuat Silvio Cazzaniga sangat terinspirasi dengan indonesia,dan sangat meyakini indonesia akan menjadi pemenang piala dunia.

Peta indonesia di tropi piala dunia adalah yang paling jelas,detail dan paling utuh.Di bandingkan dengan negara lain, seperti spanyol,inggris , bahkan brazil,apalaggi australia tidak terlihat sama sekali .
apa yang menarik silvio cazzaniga hingga memiliki keyakinan sekuat itu?hal ini menjadi sebuah misteri yang belum terkuak sampai saat ini.
Melalui laman resmi Twitter, Kementrian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (KEMENPORA RI) mengingatkan bahwa peta Indonesia ditempatkan di tempat terhormat dalam trofi Piala Dunia.
Tempat terhormat itu adalah bagian depan.

Trofi Piala Dunia

Sangat jelas terlihat peta Indonesia benar-benar ada di depan.
Peta Indonesia ada di atas kepala dewi yunani yang bernama Nike.
Nike adalah dewi kemenangan.
Indonesia sendiri berpeluang untuk ke Piala Dunia setelah FIFA mengeluarkan wacana untuk menambah negara partisipan di Piala Dunia 2026 menjadi 48 negara.
Piala dunia sendiri, awalnya bernama coupe jules rimet, di ambil dari nama seorang presiden ke 3 FIFA yang berkebangsaan prancis. Dia adalah presiden terlama dalam sejarah Fifa, dengan masa bakti sejak tahun 1921-1954.

Trophy jules rimet berbentuk patung dewi nike atau dewi kemenangan dalam mitos yunani, dan di ukir oleh pemahat abel lefleur, yang terbuat dari perak sterling berlapiskan emas dan lapisan lazuli.
Trophy ini pertama kali di raih oleh uruguay pada piala dunia pertama tahun 1930, dan brazil adalah negara terakhir sebagai pemilik abadinya, ketika menjadi juara dunia pada tahun 1970.
saat piala dunia di gelar di inggris pada tahun 1966, trophy ini sempat di curi dalam sebuah pameran di westmintser central hall., sebelum final piala dunia berlangsung. Selama 7 hari pencarian, barulah trophy ini bisa di temukan oleh seekor anjing pelacak yang bernama pickles di pinggiran kota norwood, london selatan, dalam keadaan terbungkus koran.

Kemudian fifa mengantisipasi akan adanya pencurian lagi, lalu membuat sebuah replika trophy ini saat piala dunia 1970. Dan brazil keluar menjadi juaranya. Akhirnya trophy ini resmi abadi milik brazil, setelah menjadi juara dunia sebanyak 3 kali yakni pada tahun 1950,1958,dan 1970.

Tetapi, trophy ini kembali di curi pada tahun 1983 di kota rio de janeiro, dan tidak pernah di tahu pelaku pencurian, begitu juga tidak pernah di temukan keberadaanya lagi hingga sekarang.
Sungguh di sayangkan, trophy yang seharusnya menjadi bukti dan saksi sejarah piala dunia sejak pertama kali di gelar, dengan mudahnya raib dan tidak pernah kembali. Dan masih menjadi misteri yang tidak pernah berhenti di bicarakan rakyat brazil dan seluruh dunia.
fifa kemudian membuat sebuah trophy baru sebagai pengganti jules rimet, trophy yang memiliki simbol 2 manusia yang memikul bumi, dan terbuat dari emas 18 karat yang berlapis 2 malachitte. Trophy ini di buat oleh pemahat italia Silvio Gazzaniga. Trophy ini pertama kali di perebutkan saat piala dunia 1974 di jerman barat, dan tuan rumah jerman barat sebagai pemilik pertamanya. 

No comments:
Write komentar