Bripka Anita Tewas Sebelum Tiba di Rumah Nenek yang Sakit Keras
Polwan cantik Bripka Anita tewas di Tol Cipali setelah mobil Toyota Avanza yang dikemudikannya terjun ke parit, Sabtu pagi (24/9/2016) sekitar pukul 10.00 WIB.
Bripka Anita mengalami kecelakaan tragis saat hendek menjenguk neneknya yang sakit keras di Brebes Jawa Tengah (Jateng). Polwan cantik yang bertugas di Mabes Polri itu menghembuskan nafas terakhir sebelum tiba di rumah sang nenek.
Anita telah minta izin untuk mengunjungi neneknya di kampung halaman. Namun dia malah mengalami kecelakaan di Tol Cipali.
Informasi yang dihimpun, mobil yang dikemudikan Bripka Anita mengalami pecah ban pada bagian kiri. Diduga, saat itu Anita melaju dengan kecepatan tinggi sehingga tak bisa menguasai mobil saat pecah ban.
Mobil Avanza dengan nopol Avanza B 1255 TKQ terjun ke parit dengan posisi terbalik di kilometer 125 Tol Cipali arah Cikopo menuju Palimanan.
Anita yang masih mengenakan seragam dinas Polri lengkap dengan rompi hijau khas Polantas terlempar keluar dari mobil. Tubuhnya membentur aspal.
Anita ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Polwan cantik itu bersimbah darah dengan luka serius di bagian kepala. Ia meninggal di tempat kejadian.
“Dugaan sementara pengemudi mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan terguling masuk selokan dengan posisi akhir semua roda berada di atas,” ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus.
Kronologi Kecelakaan Polwan Cantik Bripka Anita di Tol Cipali
Polwan cantik, Bripka Anita meninggal dunia akibat kecelakaan di Tol Cipali Km 125. Polwan cantik yang bertugas di Ditlantas Polda Metro Jaya itu meninggal setelah mobil Avanza yang dikemudikannya terbalik dan masuk selokan, Sabtu (24/9/2016).
Kronologi Kecelakaan
Polwan cantik Bripka Anita tewas di Tol Cipali setelah mobil Toyota Avanza yang dikemudikannya terjun ke parit, Sabtu pagi (24/9/2016) sekitar pukul 10.00 WIB.
Bripka Anita mengalami kecelakaan tragis saat hendek menjenguk neneknya yang sakit keras di Brebes Jawa Tengah (Jateng). Polwan cantik yang bertugas di Mabes Polri itu menghembuskan nafas terakhir sebelum tiba di rumah sang nenek.
Anita telah minta izin untuk mengunjungi neneknya di kampung halaman. Namun dia malah mengalami kecelakaan di Tol Cipali.
Informasi yang dihimpun, mobil yang dikemudikan Bripka Anita mengalami pecah ban pada bagian kiri. Diduga, saat itu Anita melaju dengan kecepatan tinggi sehingga tak bisa menguasai mobil saat pecah ban.
Mobil Avanza dengan nopol Avanza B 1255 TKQ terjun ke parit dengan posisi terbalik di kilometer 125 Tol Cipali arah Cikopo menuju Palimanan.
Anita yang masih mengenakan seragam dinas Polri lengkap dengan rompi hijau khas Polantas terlempar keluar dari mobil. Tubuhnya membentur aspal.
Anita ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Polwan cantik itu bersimbah darah dengan luka serius di bagian kepala. Ia meninggal di tempat kejadian.
“Dugaan sementara pengemudi mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan terguling masuk selokan dengan posisi akhir semua roda berada di atas,” ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus.
Kronologi Kecelakaan Polwan Cantik Bripka Anita di Tol Cipali
Polwan cantik, Bripka Anita meninggal dunia akibat kecelakaan di Tol Cipali Km 125. Polwan cantik yang bertugas di Ditlantas Polda Metro Jaya itu meninggal setelah mobil Avanza yang dikemudikannya terbalik dan masuk selokan, Sabtu (24/9/2016).
Kronologi Kecelakaan
Kronologi kecelakaan bermula ketika Bripka Anita mengemudikan mobil dari arah Cikopo menuju Palimanan. Diduga Bripka Anita mengantuk sehingga tak bisa mengendalikan lanju kendaraannya.
obil Avanza dengan nopol B 1255 TKQ yang dikemudikan Bripka Anita, terguling di KM 125. Mobil tersebut masuk ke dalam selokan di jalur A sekitar pukul 10.05 WIB.
“Dugaan sementara pengemudi mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan terguling masuk selokan dengan posisi akhir semua roda berada di atas,” ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus.
Jenazah Bripka Anita dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit di Indramayu. Kasus ini kemudian ditangani Polres Indramayu.
No comments:
Write komentar