Seperti kita ketahui sebelumnya, masyarakat DKI Jakarta memang menunjukkan rasa terima kasih mereka pada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan wakilnya Djarot Saiful Hidayat di Balai Kota DKI beberapa hari yang lalu. Nah sepertinya, hal yang sama terjadi juga di Markas Besar Polri, Rabu (3/5).
Pagi ini, Rabu (3/5) pemandangan berbeda terlihat di Kompleks Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan. Sederet karangan bunga terlihat menghiasi markas kepolisian. Karangan bunga tersebut berisi tentang adanya gerakan pro NKRI dan Polri dalam menumpas radikalisme hingga seruan untuk menjaga Bhinneka Tunggal Ika dan Pancasila.
foto: Div Humas Polri
"YTH Pak Tito dan seluruh jajaran Polri. Terima kasih atas peran serta kepolisian dalam menjaga persatuan NKRI, berantas ormas radikal, pemecah belah bangsa. Dari kami yang cinta NKRI," begitu salah satu bunyi karangan bunga.
Seperti dilansir dari akun Facebook resmi Divisi Humas Polri, melalui karangan bunga tersebut menunjukkan bagaimana rasa terima kasih masyarakat atas kinerja Polri dalam menjaga keutuhan NKRI.
foto: Div Humas Polri
"Di saat dunia maya RI penuh dengan pesan kebencian dan berbau SARA, kini ada pesan baru yang diungkapkan melalui wujud rangkaian bunga. Bahasa ini telah memberi nuansa keindahan dan warna baru bagi halaman depan Mabes Polri," dilansir dari Facebook Div Humas Polri.
Adanya karangan bunga untuk Polri ini pun mengundang komentar netizen yang juga turut mendukung Polri untuk menumpas radikalisme dan rasisme.
"Saya setuju bahwa RASIS harus dihanguskan dari muka bumi, manusia diciptakan sederajat, kalo mau Rasis, rasislah pada yang menciptakan bukan pada yang diciptakan," begitu tulis akun Jebelate K Surbakti.
Adapun pemilik akun Yoda mengimbau Polri untuk menegakkan hukum dengan adil.
"Kami dukung Polri, tapi hukum juga harus ditegakkan!" begitu tulisnya.
Hingga saat ini, karangan bunga juga masih berdatangan untuk menunjukkan pesan dukungan kepada Polri untuk selalu menjaga keutuhan NKRI.
No comments:
Write komentar