Ketika Ada Masalah Di Daerah, Kenapa Selalu Jokowi Yang Dicari ?? INI JAWABNYA !!

 

Sebuah pemikiran kerap kali muncul, kenapa Jokowi yang selalu dicari oleh masyarakat, dan kenapa selalu Ahok juga yang dicari oleh massa ketika ada keluhan atau masalah yang tidak terselesaikan, padahal mereka berdua ini mempunyai aparat didaerahnya masing masing yang tentunya digunakan tidak lain adalah untuk menyampaikan atau membantu mereka mengatasi hal ini, Presiden mempunyai Gubernur yang tentunya membantu untuk mengatasi setiap daerahnya, sehingga mereka menjadi perantara rakyat di dearah wilayah kerjanya dengan presiden jika hal itu dirasa perlu, seperti juga ahok, dirinya mempunyai beberapa walikota yang tentunya menjadi perantara rakyat dengan dirinya, Tapi kenapa Mereka selalu dicari,,

Dalam kasus pertanian dan sengketa lahan di kerawang Jabar misalnya, Rakyat tidak mempergunakan Aher sebagai gubernur Jawa Barat sebagai perantara, mereka langsung datang keistana seolah olah presiden Jokowilah yang bersalah dan harus bertanggung jawab, atau bisa jadi rakyat justru lebih mempercayai Jokowi sebagai orang yang mau mendengarkan jeritan hati mereka, Mengapa Selalu Jokowi yang dicari ?? bagaimana peran Aher mengatasi konflik tersebut jika rakyat sudah langsung Ke Jokowi ?? lantas apa fungsinya gubernur ?? simak analisa bagaimana konflik dan kondisi ini sebenarnya, dari BANI penulis di Seword berikut ini

Hanya ada 2 tokoh di Indonesia ini yang akan menjadi sorotan bahwa hanya merekalah yang akan selalu salah. Kalau persoalan Jakarta yang salah adalah Ahok sebagai Gubernur, maka kalau Indonesia yang salah adalah Jokowi.

Dikit-dikit menyalahkan Jokowi, Dikit-dikit meminta pertanggung jawaban kepada Jokowi, Begitulah yang dilakukan masyarakat bodoh yang memang membenci pak Jokowi, percaya atau tidak percaya pasti ada tokoh-tokoh juga yang mempengaruhi masyarakat ini untuk bergerak mendemo Jokowi.

Tidak bisa mereka berfikir secara akal sehat, mereka tinggal di daerah mana bagian mana memangnya? Apa di daerah tempat mereka tersebut tidak memiliki Gubernur atau Kepala Daerah semisal Walikota begitu?

Kenapa yang selalu disalahkan adalah Jokowi kalau memang bukan dari niatan politik semata. Beginilah kejamnya permainan politik Indonesia.

Mengambil kutipan sedikit:

“Saya Heran ada orang yang tinggal di negaranya, dibesarkan di negaranya, tapi dia sendiri yang menghancurkan negaranya” – (Pangeran Khalid Bin Abdul Aziz) Sumber Kemenag.Go.id

Indonesia memang banyak diisi oleh orang-orang bodoh. Kekalahan Indonesia kemungkinan besar berasal dari mereka orang yang tinggal di negaranya sendiri yang mengaku melakukan perbaikan, tapi sebenarnya mereka sendirilah ternyata yang melakukan perusakan.

Perusakan dalam artian karena haus akan kekuasaan, maka segala macam cara halal untuk dilakukan, termasuk menjatuhkan nama orang-orang baik yang berprestasi bagi bangsa ini, orang-orang baik yang melakukan perubahan secara nyata dan jelas hanya dalam waktu 3 tahun.

Orang diluar sana sering berkata, halah yang dilakukan Jokowi itu semua orang juga bisa, pertanyaannya, kenapa dengan para Presiden sebelum Jokowi itu tidak pernah melakukannya? Kenapa baru Jokowi yang melakukannya?

Tentunya sikap Jokowi yang cukup fenomenal ini membuat lawan politiknya takut, karena mereka sedang berada dalam posisi yang terancam, oleh karenanya itu diciptakanlah sebuah set lagi-lagi yang salah hanya ada 2, Jakarta ya Ahok, Indonesia ya Jokowi. Karena mereka tahu bahwa jabatan Presiden itu tidak abadi,

Kembali ke permasalahan utama

Massa petani dari Telukjambe, Karawang, Jawa Barat. Kerap melakukan aksi kubur diri disetiap kesempatan yang ada, bisa dilihat dari beberapa judul yang sudah saya sunting berikut ini, mungkin pembaca bisa menemukan lebih banyak lain dengan melakukan surfing sendiri dilaman google.


Bulan Maret Demo

Bulan May Demo Lagi
Kenapa harus Jokowi? Karawang berada di Jawa Barat bukan? Kemana Aher? Sedang sibuk apa Aher? Kalau wakilnya mungkin sedang sibuk syuting film, kalau Aher? Lagi sibuk jadi timses kampanye Anies-Sandi? Atau sedang sibuk mengurusi bini yang bakal membangun dinasti ke tahun 15?

Kalau permasalahan di Jakarta selalu yang disalahkan adalah Ahok, mengapa kita tidak boleh menyalahkan apa yang terjadi di daerah Jabar itu salah Aher?

Para pembela Aher sering berkata jangan bandingkan Jakarta dengan Jabar, Jabar itu luas.

Kalau begitu stetment tersebut boleh dong saya pakai, jangan bandingkan permasalahan Jabar dengan Indonesia, Indonesia itu luas, kenapa kalian menyalahkan Jokowi?

Kemana akal sehat kalian bung? Buta karena membenci ya? Ahok salah kalau di Jakarta, Aher tidak boleh disalahkan kalau soal Jabar, lantas Jokowi selalu yang disalahkan ketika ada permasalahan kecil di berbagai kota? Logikanya sangat tidak masuk akal.
Jokowi Memberikan Solusi

Lagi-lagi pak Jokowi memang hebat !

Konflik agraria antara masyarakat petani dengan perusahaan di Telukjambe, Karawang, Jawa Barat ditanggapi langsung Presiden Joko Widodo. Perwakilan petani yang pernah melakukan aksi kubur diri itu ditemui Jokowi dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil.

Pertemuan tertutup berlangsung di dalam Kompleks Istana Kepresidenan, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Rabu (3/5/2017) pagi. Usai pertemuan, perwakilan petani berbicara.

“Pertemuannya soal penyelesaian konflik agraria yang terjadi di Telukjambe,” kata Ketua Umum Serikat Tani Telukjambe Bersatu, Maman Nuryawan, kepada wartawan.

Maman menyebut, Jokowi bakal segera membuat keputusan solutif. Terkait detail solusinya, Jokowi belum membeberkan.

“Beliau siap menyelesaikan konflik agraria yang ada di Karawang. Tapi tidak bisa disebutkan. Dia butuh tiga hari,” kata Maman. Sumber Detiknews

Jawaban 3 hari setelahnya hari ini dirilis

Petani warga Telukjambe, Karawang, Jawa Barat mengadukan nasibnya ke Presiden Joko Widodo pada Rabu (3/5) lalu. Solusi dijanjikan akan datang tiga hari kemudian. Kini Jokowi telah menyiapkan solusi untuk petani yang kehilangan lahannya ini.

“Sedang disiapkan lahan untuk tempat tinggal dan lahan untuk bertani,” kata Kepala Staf Kepresidenan, Teten Masduki, kepada detikcom, Minggu (7/5/2017).

Dia menjelaskan, lahan yang disiapkan untuk petani Telukjambe berada di sekitar lokasi tempat mereka semula hidup dan bercocok tanam. Namun demikian, luas lahannya sedang dipastikan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) serta Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

“Alokasi lahan dan luasnya sedang disiapkan Menteri LHK dan Menteri ATR/BPN,” kata Teten.

Teten yakin petani Telukjambe bisa menerima solusi yang ditawarkan Jokowi. “Ya memang mereka minta itu,” kata Teten. Sumber Detiknews

Kemana Aher?

Ada dimana Aher? Kenapa rakyatnya lari ke Jokowi? Kenapa disetiap daerah di Indonesia apa-apa pasti yang salah adalah Jokowi?

Jangan pernah bandingkan prestasi pak Jokowi dengan segilintir pejabat daerah yang sedang sibuk dengan “sedikit” penghargaan itu.

Sumber berita terkait pada gambar:

https://news.detik.com/berita/d-3488346/hari-buruh-petani-telukjambe-gelar-aksi-kubur-diri
https://news.detik.com/berita/d-3449543/tuntut-keadilan-petani-karawang-jalan-kaki-ke-istana-presiden - seword

Nah bagaimana sudah paham bukan, bahwa kesalahan itu ada pada siapa ?? jika banyak rakyat mengeluh pada orang yang tidak tepat ketika ada masalah selesai mereka tidak memberikan apresiasi, karena yang mereka lihat hanyalah masalahnya semata, tapi bagaimana dengan peran perantara dan petugas yang ada di daerah ? bukankah mereka yang lebih pertama harus menanggung kesalahan itu ?? mereka sebagai perantara tidaklah bekerja secara nyata, dan ternyata rakyat dibodohi dengan hal itu, kedekatan 2 pejabat fenomenal ini dengan rakyat, ternyata disalahgunakan oleh rakyat itu sendiri, sehingga mereka terkesan manja dan langsung mengeluhkan apa apa ke merek aja, mengapa demikian ?? lantas bagaimana peran Aher ?? sudahkan didatangi terlebih dahulu ketika ada masalah ini ?? solusi awal apa yang diberikan ?? banyak yang tidak tahu - yang mereka tahu adalah berita demo di istana semata. - Salam WARAS

No comments:
Write komentar