Djarot pun Tak Kuasa Tahan Tangis, Bukan Karena Karangan Bunga Tapi Karena Ini

Djarot Saiful Hidayat tak kuasa menahan tangis mendengar lagu yang dibawakan Paguyuban Sekar Nusa


Kelompok Sekar Nusa yang berjumlah sembilan orang menyambangi Gedung Balai Kota DKI Jakarta untuk bertemu Wakil Gubernur DKI, Djarot Saiful Hidayat, Jumat 28 April 2017. Mereka hendak mengucapkan terima kasih sekaligus memberi hadiah khusus. Hadiah inilah yang membuat Djarot tak kuasa menahan haru hingga pecah tangisnya.

Sekar Nusa adalah paguyuban asal Jakarta. Mereka datang untuk mengapresiasi kinerja pemerintahan DKI Jakarta selama dipimpin Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat. Mereka menilai Jakarta banyak mengalami perubahan selama dipimpin keduanya.

Lantas, hadiah apa yang mereka bawa hingga mampu menyentuh hati Djarot?

Bukan hadiah berbentuk materi, para anggota Sekar Nusa yang mengenakan pakaian berwarna merah ini mempersembahkan sebuah lagu berjudul ‘Terima Kasih’.

“Kami sengaja datang untuk mengucapkan terima kasih kepada Pak Ahok dan Pak Djarot, hanya ini yang bisa berikan yaitu lagu Terima Kasih,” kata Apri, salah satu anggota Sekar Nusa.


Paguyuban Sekar Nusa. (Foto: merdeka.com)

Anggota Sekar Nusa menganggap lagu ini cocok sebagai ungkapan perasan mereka. Ari mengaku tidak memberi bunga, sebab, menurutnya, sudah terlalu banyak karangan bunga di pelataran kantor Ahok-Djarot. Akhirnya inilah yang mereka pilih.

“Hanya ini yang bisa kita kasih kepada Pak Wagub, karena kalau mau kasih bunga sudah banyak. Makanya kita sengaja datang dan menyanyikan lagu Terima Kasih,” tuturnya.


Paguyuban Sekar Nusa. (Foto: merdeka.com)

Keinginan untuk bersua dengan Djarot akhirnya terkabul. Dengan penuh penghayatan, anggota Sekar Nusa menyanyikan lagu ‘Terima Kasih’. Penuh rasa haru sampai tak kuat menahan air mata.

Djarot ikut larut dalam suasana haru. Tangisnya tiba-tiba pecah, air matanya berlinang saat mendengar lantunan lagu yang dibawakan paguyuban Sekar Nusa.

“Terima kasih ya, sekali lagi terima kasih,” ucap Djarot kepada kelompok Sekar Nusa.