
Selain markas yang berlokasi di Petamburan Jakarta, ternyata Rizieq Shihab juga memiliki harta simpanan di Mega Mendung Bogor hasil “rampasan reman”.
Rizieq mendirikan markas FPI dan pusat bisnis mewah berkedok pesantren di atas tanah seluas 10 hektar yang dikenal dengan Pesantren Agrokultural Markaz Syariah.

“Pesantren Mewah” tersebut dilengkapi hotel, villa, mess, perkebunan, pertanian dan peternakan kuda.

Menurut informasi yang berhasil dikumpulkan gerilyawan kami, tanah seluas 10 hektar yang digunakan Rizieq untuk membangun kerajaannya sendiri adalah tanah negara. Artinya Rizieq merampok tanah negara dan tanah rakyat untuk kepentingan bisnisnya sendiri.

Mobil mewah Rizieq sedang terparkir di depan pesantren super mewahnya
Rizieq menyerobot tanah tersebut dari PTP VIII. Informasi terakhir yang berkembang pihak PTP VIII telah melaporkan kasus ini ke polisi. Pihak perkebunan akan mengembalikan fungsi tanah itu sesuai aslinya, yakni perkebunan dan tanah rakyat.
Polisi telah meminta keterangan dari pihak BPN (Badan Pertahanan Nasional) terkait kasus penyerobotan tanah negara oleh Rizieq Shihab.
Satu persatu busukmu mulai tercium Zieq! (gerpol)
Rizieq menyerobot tanah tersebut dari PTP VIII. Informasi terakhir yang berkembang pihak PTP VIII telah melaporkan kasus ini ke polisi. Pihak perkebunan akan mengembalikan fungsi tanah itu sesuai aslinya, yakni perkebunan dan tanah rakyat.
Polisi telah meminta keterangan dari pihak BPN (Badan Pertahanan Nasional) terkait kasus penyerobotan tanah negara oleh Rizieq Shihab.
Satu persatu busukmu mulai tercium Zieq! (gerpol)
Woww...lihat Bagaimana Luas & mewahnya Pesantren Habib Rezieq lewat youtu.be/uDaFB5vASxg@YouTube, #MarkasPetamburanHanyaTopeng
gerrilyapolitik
No comments:
Write komentar